Brimob Polda Kaltim

Brimob Kaltim Amankan Aksi Damai Driver Ojol dan Mahasiswa di Kantor Gubernur

SAMARINDA – Satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) personel Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur diterjunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh kelompok driver layanan jasa online (ojol) dan mahasiswa di Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Samarinda, Selasa (20/5). Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan jalannya demonstrasi berlangsung tertib dan damai, serta mencegah potensi anarkisme.

Personel Brimob yang dipimpin oleh Iptu Umaryadi, S.H., berangkat dari Mako Batalyon B Pelopor Samarinda Seberang pada pagi hari. Mereka dilengkapi dengan alat khusus Pengendalian Huru Hara (PHH) dan perlengkapan anti-anarkis, menunjukkan kesiapan penuh dalam menghadapi berbagai kemungkinan situasi di lapangan. Kehadiran Brimob di lokasi unjuk rasa adalah bagian dari upaya menjaga ketertiban umum dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Aksi unjuk rasa yang melibatkan driver ojol dan mahasiswa ini menuntut perhatian pemerintah daerah terhadap beberapa isu krusial yang mereka hadapi. Meskipun tuntutan spesifik tidak dirinci dalam pengamanan ini, demonstrasi seperti ini umumnya terkait dengan kesejahteraan, regulasi, atau kebijakan yang dianggap merugikan. Personel Brimob fokus pada pengamanan dan fasilitasi dialog antara perwakilan massa dengan pihak terkait di Kantor Gubernur.

Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol. Andy Rifai, dalam keterangannya menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam setiap pengamanan unjuk rasa. “Kami selalu mengedepankan pendekatan humanis dan persuasif dalam menghadapi setiap aksi unjuk rasa. Kehadiran kami di sini bukan untuk menghalangi aspirasi masyarakat, melainkan untuk memastikan bahwa penyampaian pendapat berjalan tertib dan tidak mengganggu aktivitas publik lainnya,” ujar Kombes Pol. Andy Rifai.

Kombes Pol. Andy Rifai juga menambahkan bahwa personel Brimob telah dilatih untuk bertindak secara profesional dan proporsional. “Setiap anggota yang bertugas sudah dibekali dengan pelatihan khusus dalam penanganan massa. Kami siap melindungi baik pengunjuk rasa maupun fasilitas umum dari segala bentuk potensi gangguan. Ini adalah komitmen kami dalam menjaga stabilitas keamanan di Kalimantan Timur,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, unjuk rasa berjalan kondusif. Koordinasi yang baik antara personel pengamanan dan pihak penyelenggara unjuk rasa menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga ketertiban. Situasi di Kantor Gubernur Kaltim tetap terkendali, dan aktivitas pelayanan publik berjalan normal di tengah berlangsungnya aksi damai ini. (MA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/